Penelitian Tahun 2012

Abstrak:   

Fundamentalisme merupakan fakta global yang muncul pada setiap kepercayaan sebagai respons atas masalah-masalah modernisasi. Gerakan fundamentalisme tidak muncul begitu saja, gerakan ini lahir ketika cara-cara moderat tidak bisa lagi dijadikan solusi dalam menangani permasalahan global sehingga harus diselesaikan dengan cara yang lebih ekstrem. Dalam kondisi semacam inilah muncul gerakan fundamentalisme agama, antara lain : Fundamentalisme Protestan di Amerika Serikat dan Yahudi di Israel. Fundamentalisme Kristen Protestan menganggap injil bersifat absolut. Kelompok ini menolak terhadap gerakan modernisme yang menafsirkan kitab suci secara bebas dan elastis yang disesuaikan dengan kemajuan sains dan teknologi. Begitu juga dengan Fundamentalisme Yahudi yang dikenal dengan zionisme dimana dalam perkembangannya gerakan ini menggunakan cara-cara kekerasan untuk mengusir bangsa Palestina dari tanah airnya. Sehingga zionisme sebagai cikal bakal fundamentalisme Yahudi merupakan ancaman bagi tegaknya demokrasi di seluruh dunia bahkan di Israel itu sendiri. Jika demikian, apakah fundamentalisme agama di kedua negara yang menganut paham demokrasi tersebut merupakan ancaman atau peluang bagi keamanan, perdamaian serta pembangunan bangsa-bangsa akan menjadi fokus kajian dalam penelitian ini. Fokus lain dari penelitian ini adalah seberapa jauh interpretasi ajaran agama mempengaruhi terbentuknya gerakan fundamentalisme dan pengaruhnya terhadap perkembangan demokrasi.