ilustrasi gambar.foto.ist

Jakarta, CityPost – Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebut praktik penerapan ilmu sosial dan humaniora dari para ilmuwan tidak boleh diabaikan karena berperan sangat signifikan dalam menyukseskan program-program pembangunan.
 
“Posisi ilmuwan sosial dan humaniora memiliki peran strategis dalam memberikan pencerahan dan mendorong kesadaran masyarakat,” kata Deputi Bidang Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan (IPSK) LIPI Tri Nuke Pudjiastuti di Jakarta, Selasa (23/10/18).
 
Tri Nuke menuturkan, selain melakukan penelitian untuk menelaah wacana yang berkembang dalam ranah teoretis, ilmuwan sosial dan humaniora juga dituntut untuk mampu membantu menyelesaikan beragam persoalan bangsa.
 
“Ilmu ini memegang peranan signifikan dalam mengembangkan nilai-nilai kehidupan masyarakat dan menunjang karakter kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujarnya.
 
Menurut Tri, keberadaan ilmu sosial memiliki sumbangsih penting dalam menerjemahkan pemikiran-pemikiran teoretis dan ide-ide pembangunan yang ideal ke dalam langkah-langkah operasional yang konkret, sehingga program pembangunan dapat diimplementasikan secara nyata sesuai dengan kebudayaan, kondisi dan aspirasi masyarakat.
 
“Karenanya, pembaharuan isu-isu terkait ilmu pengetahuan sosial dan humaniora perlu dikembangkan serta didiskusikan secara konsisten. Kerja-kerja akademik yang dilakukan oleh ilmuwan sosial dan humaniora merupakan bagian penting dalam menjaga kebangsaan untuk membangun Indonesia,” tuturnya. (red/ist)

Sumber: http://m.citypost.id/berita-lipi-penerapan-ilmu-sosial-berperan-penting-dalam-pembangun.html