Tahun : 2011
Kemampuan dana dan sumber daya manusia yang dimiliki pemerintah untuk menggerakan roda perekonomian semakin lama semakin menurun. Misalnya, di bidang infrastruktur, berbagai analisis menunjukkan bahwa rasio anggaran ideal untuk membangun infrastruktur adalah 5 persen dari PDB per tahun. Namun demikian, semakin beratnya beban anggaran karena subsidi, pembayaran utang, dan transfer uang dari pemerintah pusat ke daerah, membuat anggaran infrastruktur bukannya mendekati, tetapi justru menjauh dari rasio ideal. Dalam kurun waktu 1999-2009, anggaran infrastruktur sebagai rasio dari PDB menurun dari dari 3,7 persen pada tahun 1999 menjadi hanya 1,5 persen pada tahun 2009. Mau atau tidak, pemerintah perlu mendorong keterlibatan sektor swasta didalam pembangunan dan penyediaan infrastruktur. Permasalahannya adalah, walaupun pemerintah telah melakukan beragam upaya untuk menarik keterlibatan sektor swasta, tetapi respon dari pihak swasta itu sendiri masih belum memuaskan. Mengapa sektor swasta tidak tertarik didalam kerjasama? Apa kelemahan dari kebijakan yang telah diluncurkan pemerintah untuk mendorong sektor swasta terlibat didalam kerjasama? Apa manfaat dan biaya ekonomi dari program kerjasama?. Penelitian ini akan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan penting seperti di atas.