“Peran Penelitian Sosial-Kemanusiaandalam Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Kebijakan”
Bogor, 15-16 Maret 2016
Rapat Kerja Kedeputian Ilmu Pengetahuan Sosial dan Kemanusiaan (IPSK) – LIPI pada tahun 2016 akan diselenggarakan berdasarkan pertimbangan masih adanya beberapa persoalan yang belum terselesaikan. Pertama, masih belum fokusnya kegiatan penelitian di masing-masing satuan kerja (Satker) serta kurangnya keterkaitan antartema penelitian pada tingkat Satker maupun lintas Satker dalam Kedeputian IPSK-LIPI. Untuk merespon persoalan tersebut, perlu dilakukan refocusing topik penelitian di tingkat Satker menjadi tema minor atau flagship Satker. Kedua, masih terlalu luasnya tema-tema payung penelitian Satker, sehingga belum mengarah pada satu tema besar penelitian IPSK. Hal ini berimplikasi pada belum jelasnya kontribusi IPSK terhadap sasaran pengembangan ilmu pengetahuan yang ditetapkan oleh LIPI. Demikian juga berakibat pada identitas Kedeputian IPSK-LIPI dalam konteks penelitian sosial yang masih dipertanyakan. Berdasarkan dua hal tersebut, perlu dilakukan Raker Kedeputian IPSK-LIPI untuk dapat mengkaitkan penelitian Satker sehingga dapat menjadi identitas Kedeputian IPSK – LIPI. Identitas Kedeputian IPSK – LIPI menjadi penting selain sebagai “branding” termasuk sebagai bagian dalam mendukung visi dan misi LIPI.
Melalui terbangunnya identitas ilmu sosial dan kemanusiaan yang tercermin dari program kegiatan baik penelitian maupun non-penelitian di lingkungan Kedeputian IPSK- LIPI menjadi kunci mencapai sasaran strategis yang telah ditetapkan. Realitas yang terjadi, Satker di Kedeputian IPSK-LIPI masih menghadapi rendahnya alokasi anggaran penelitian lapangan, minimnya akses dan ketersediaan literatur dan pustaka sedangkan hasil penelitian dituntut untuk mendukung visi LIPI sebagai lembaga ilmu pengetahuan yang berkelas dunia. Langkah strategis yang perlu dilakukan dalam lingkup Satker di Kedeputian IPSK antara lain penyediaan kepustakaan yang mendukung aktivitas penelitian sosial dan kemanusiaan, memperkuat jaringan kerjasama dan meningkatkan penyampaian hasil diseminasi penelitan. Dengan demikian, kedeputian IPSK melalui Raker ini bermaksud untuk menyusun strategi dan kebijakan pengembangan hasil penelitian dan kerjasama agar seluruh potensi peneliti di IPSK dapat dimanfaatkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan kebijakan.
Persoalan lain yang perlu menjadi perhatian adalah pembinaan sumber daya manusia, baik peneliti maunpun non-peneliti di setiap Satker lingkungan Kedeputian IPSK-LIPI. Pembinaan SDM dengan tujuan meningkatkan kualitas dan kapasitas perlu difasilitasi oleh lembaga baik setingkat Satker maupun Kedeputian. Program peningkatan kualitas dan kapasitas SDM selama ini masih belum terintergrasi pada tingkat Satker, Kedeputian, dan LIPI. Dengan demikian, perlu dirumuskan strategi dan kebijakan pembinaan SDM agar kualitas dan kapasitas SDM antar Satker dalam Kedeputian IPSK–LIPI memiliki standar yang sama. Hal ini menjadi penting karena peningkatan kualitas dan kapasitas SDM kedepan menjadi indikator dalam mengukur kinerja.
Untuk melihat Jadwal Acara klik DISINI
Hasil Rangkuman Rapat Kerja Kedeputian IPSK-LIPI, silahkan klik link DISINI.